
PROJECT PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)
TEMA GAYA HIDUP BERKELANJUTAN
“ BERSIH SEKOLAHKU NYAMAN BELAJARKU “
Masih banyak di antara kita yang belum menyadari bahaya sampah plastik bagi hidup kita. Sampah dari bahan plastik dan materi non organik lainya (bungkus mie instan, bungkus minyak goreng, botol minyak gosok, kotak susu UHT, mika, dan styrofoam) membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai, namun mereka tidak dapat benar-benar habis melainkan berubah bentuk menjadi mikroplastik.
Di sisi lain penumpukan sampah plastik utuh yang belum terurai baik di saluran air maupun di lahan penampungan sampah dapat menyebabkan banjir. Sampah plastik dapat mengganggu kelangsungan hidup kita, agar hidup dan bumi kita berlanjut maka kita harus bertindak sekarang.
Metode 4R adalah suatu metode pengelolaan sampah yang dilakukan dengan empat cara, yakni mengurangi (reduce), menggunakan kembali (reuse), daur ulang(recycle), dan mengganti (replace). Metode pengelolaan sampah tersebut dinilai masih menjadi cara terbaik untuk menangani sampah.
Tujuan dari proyek kali ini dengan mengangkat tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada Profil Pelajar Pancasila, adalah untuk membangun kesadaran siswa tentang pentingnya mengelola sampah plastik dan melakukan aksi sebagai solusi terhadap masalah sampah plastik.
Pelaksanaan kegiatan ini dimulai hari Senin, 14 April 2025, berlangsung selama 1 minggu. Puncak Panen Hasil Belajar sempat terjeda dan dilaksanakan pada hari Rabu, 23 April 2025, karena pada minggu tersebut terdapat agenda yang lain yakni peringatan Hari Kartini.
Target pencapaian proyek ini yaitu melalui pengalaman pengelolaaan projek ini, selain memahami tema ” GAYA HIDUP BERKELANJUTAN ” ini dan mengadopsinya dalam kehidupan sehari-hari, siswa diharapkan telah mengembangkan tiga dimensi pengembangan profil pelajar pancasila yaitu:
- Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia
- Bernalar kritis
- Kreatif
P5 Tema Bhinneka Tunggal Ika
“Semangat Persatuan Dalam Perbedaan”
Tahun Pelajaran 2024/2025
Pada Senin, tanggal 14 April 2025. Kelas XI Fase F di SMA 2 Wonogiri melaksanakan kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kali ini, dengan tema Bhineka Tunggal Ika “Semangat Persatuan Dalam Perbedaan “.

Kegiatan dimulai dengan apel pembukaan P5 oleh koordinator P5. Kegiatan selanjutnya di hari ini adalah para siswa berdiskusi di kelas masing-masing.
Tentang apa yang akan mereka tampilkan untuk panen hasil belajar nanti, apakah akan menampilkan seni tari, cerita rakyat, atau menampilkan kebudayaan dari provinsi yang terpilih. Sebelumnya semua kelas di kelas XI, sudah mendapatkan bagian provinsi untuk di tampilkan keberagamannya.
Setelah cukup berdiskusi para siswa mengerjakan lembar kerja yang berisikan 10 soal mengenai kebudayaan di Indonesia, serta siswa juga menyimak 3 video yang juga berisi tentang keberagaman budaya di Indonesia. Dengan ini para siswa belajar tentang menghargai keberagaman yang ada di Indonesia, dengan toleransi dan keharmonisan. Kegiatan hari pertama ini ditutup dengan refleksi sebelum pulang.
Pada hari kedua, seperti biasa dibuka dengan apel pagi. Selanjutnya para siswa di kelas membahas kepanitiaan untuk bertanggungjawab atas tugas penampilan untuk Panen Hasil Belajar nanti. Seperti ketua, narator, penanggung jawab tari, properti, dokumentasi dan audio.
Setelah membentuk kepanitiaan, para siswa melanjutkan uji coba latihan kebudayaan yang sudah pilih. Dari semua kelas di kelas XI ini, pada hari kedua sudah mulai berlatih tarian, drama ataupun kebudayaan yang sudah dipilih lainnya. Hingga pada jam terakhir seperti biasa di tutup dengan siswa di kelas yang membuat refleksi.
Hari ketiga dan hari keempat yaitu hari Rabu dan hari Kamis, setelah melaksanakan apel pagi para siswa di kelas mematangkan hasil latihan mereka, selain itu para penanggung jawab juga mulai membuat properti hingga audio yang dibutuhkan untuk penampilan mereka. Dengan penuh semangat para siswa melaksanakan tugas mereka masing-masing.
Hingga hari yang ditunggu tunggu pun tiba, yaitu hari untuk Panen Hasil Belajar pada hari 23 April 2025, hari ini dibuka dengan apel pagi seperti biasanya, para siswa menampilkan karya hasil mereka yang begitu memukau. Seperti ada penampilan Tari Saman dari Aceh, Tari Bambu Gila dari Maluku Utara, Tari Pasambahan dari Sumatera Barat, Tari manuk Dadali dari Jawa Barat, Drama Jaka tarub dan 7 bidadari dari Jawa Tengah serta penampilan budaya Temu Manten dari Yogyakarta.
SMA Negeri 2 Wonogiri pada hari panen hasil juga menyambut tamu istimewa yaitu, Wakil Bupati Wonogiri, Bapak Imron Rikyarno yang juga merupakan alumni SMA Negeri 2 Wonogiri tahun 2013. Bersama, Bapak Imron juga menyaksikan penampilan menakjubkan para siswa.
Kegiatan P5 dengan tema Bhinneka Tunggal Ika: Semangat Persatuan dalam Perbedaan ini bukan hanya menjadi ajang unjuk bakat dan kreativitas siswa, tetapi juga menjadi momen penting untuk menanamkan nilai toleransi, gotong royong, dan kecintaan terhadap keberagaman budaya Indonesia. Antusiasme dan kerja sama yang ditunjukkan oleh para siswa selama proses hingga puncak acara Panen Hasil Belajar mencerminkan semangat pelajar Pancasila yang sejati. Diharapkan kegiatan ini mampu menjadi bekal berharga bagi para siswa untuk terus menjunjung tinggi persatuan di tengah perbedaan dalam kehidupan sehari-hari.